Pengaruh Pelaksanaan Kebijakan Koordinasi Pemerintahan Kecamatan Terhadap Kinerja Koordinasi UPT Dalam Mewujudkan Efektivitas Pencapian Program Kerja Upt Di Kecamatan Samarang Kabupaten Garut
DOI:
https://doi.org/10.52434/jp.v15i2.59Keywords:
Analisis Path, Efektivitas Perncapaian Program Kerja UPT, Kinerja Koordinasi UPTAbstract
Penelitian ini didasarkan pada permasalahan UPT yang dihadapai diantaranya capaian program kerja UPT yang masih rendah. Belum optimalnya kinerja koordinasi UPT diduga sebagai akibat dari pelaksanaan kebijakan koordinasi pemerintahan kecamatan yang belum optimal sehingga menyebabkan efektivitas pencapaian program kerja UPT belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan kebijakan koordinasi pemerintahan kecamatan terhadap kinerja koordinasi UPT dalam mewujudkan efektivitas pencapaian progam kerja UPT. Metodel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi analisis dengan teknik survey, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab hipotesis penelitian ini adalah statistik dengan model analisis jalur (path analysis). Populasi dan responden dalam penelitian ini adalah pegawai dari seluruh UPT yang berada di wilayah kecamatan samarang sebanyak 122 responden yang diambil berdasarkan teknik sampel jenuh (Sensus). Hasil pengujian hipotesis utama menunjukan nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel 35,0542 > 1,9803. Dari nilai tersebut diperoleh keputusan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, artinya variabel pelaksanaan kebijakan koordinasi pemerintahan kecamatan (X) berpengaruh terhadap variabel kenerja koordinasi UPT (Y) dan variabel efektivitas pencapaian program kerja UPT (Z). Adapun besaran pengaruh dari variabel bebas sebesar 89,10% sedangkan sisanya 10,90% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti (epsilon).
References
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Badrudin, R. (2017). Ekonomika Otonomi Daerah. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Handoko, T. H. (2003). Manajemen Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Hardani, H. A., Ustiawaty, J., Istiqomah, R. R., Fardani, R. A., Sykmana, D. J., & Auliya, N. H. (2020). Buku Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu Group. Hal. 238, 242, 303.
Iskandar. Jusman. (2017). Beberapa Indeks dan Skala Pengukuran Variabel- Variabel Sosial dan Psikologi. Edisi Ketujuh Belas. Puspaga. Bandung.
Islamy, La Ode. (2017). Collaborative Governnace, Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta. Deepublish Publiser
Kadji, Y. (2015). FORMULASI DAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PUBLIK
Kepemimpinan dan Prilaku Birokrasi dalam Fakta Realitas. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo Press.
Nugroho. (2004). Kebijakan Publik : Formulasi, Implementasi, dan Evaluasi. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Stoner L. J. dan Carles, W. (2006). Manajemen, terjemah. Jakarta: Intermedia
Sun’an, Muammil., & Senuk, Abdurrahman. (2015). Ekonomi Pembangunan Daerah. Jakarta : Mitra Wacana Media.
Parsons, W. (2014). Public Policy Pengantar Teori dan Praktik Analisis Kebijakan. Jakarta:Kencana.
Pasolong, H. (2016). Teori Administrasi Publik. Bandung: Alfabeta.
Program Pascasarjana Universitas Garut. 2020. Panduan Penulisan Seminar Usulan Penelitian dan Tesis.
Purwanto, E. A., & Sulistyastuti, D. R. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif untuk Administrasi Publik dan Masalah-masalah Sosial Edisi Kedua. Yogyakarta: Gava Media. Hal. 13, 16, 36, 59.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
![]()
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License









.png)





.png)
